Virus Jam 9

Jam baru menunjukkan angka 08.50 WIB. Masih pagi, di sebuah SPBU kawasan Jalan Pattimura-STM Bawah, saya berniat isi bensin. Kebetulan ini coverage area saya, rutin kalo pagi lewat sini. Maka mengantrilah saya.

Dengan sabar menunggu, dan berpanas-panas pagi, akhirnya sampai jualah saya didepan petugas putih merah (jadi inget seragam esde dulu) yang bersiap untuk mendapatkan jatah beberapa liter bensin.

Bersiap? Tunggu dulu. Sepertinya petugas itu menghentikan sementara aktivitasnya. “Maaf pak. Kita tunggu lewat jam 9 ya” Pintanya. Ia menunjuk meteran angka digital yang kelihatan sedang berjoging ria. Error.

“Lho kenapa?” Tanya saya tidak sabar. “Masak sih sudah menunggu lama, eh pas tiba giliran ga dapat” Protes saya.

“Bensinnya habis ya?” Tanya saya lagi.
“Ada virus pak. Setiap jam 9, menyerang sistem komputer kami.”

Alamak…jerit saya dalam hati. Hari gini, virus serba menggila. Tidak saja virus babi yang sedang mewabah, virus juga menggerogoti di warnet, laptop ato PC bahkan kini sudah nyerang POM bensin. Heran. Sepertinya ada yang nge-hack?. Tega sekali ya mereka. Padahal ini buat hajat hidup orang banyak.

Dan alhamdulillah…finaly, lewat jam 9 sekian detik, kekesalan itu berakhir dan kesabaran itu membuahkan hasil.Ssampai jualah tangki kendaraan saya digelontorkan beberapa liter bensin. Takutnya nih virus ikutan berkloning dan menggandakan diri dalam mesin saya, kemudian doski berniat merusak seluruh sistem jaringan kendaraan saya. Alaah… terlalu berlebihan. Bisa ga ya? Mudah-mudahan tidak, he..hee…

Lalu dalam hati saya mewanti-wanti diri, suatu saat, jika ingin berniat mengisi bensin dalam kurun interval waktu jam 08.30-09.00 wib di tempat itu, maka batalkan saja niat itu. Soalnya SPBU pasti rehat sejenak. Membiarkan virus iseng itu sedang berpesta!.

Merugikan bagi pemilik dan mengesalkan bagi konsumen yang memburu waktu, hanya gara-gara virus jam 9. Begitu saya menyebutnya.